Tegassumbar - Suasana pilu menyelimuti Nagari Tanjung Barulak, Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanah Datar. Seorang warga yang mencari nafkah sebagai penggali pasir tertimbun tanah galian di Kawasan Rungkok pada Senin, 6 Oktober 2025. Korban tersebut bernama Ali Umar (55 tahun) meregang nyawa saat tengah bekerja.
Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 10.30 WIB, disaat korban menggali tanah di salah satu lokasi galian cadas, Nagari Tanjung Barulak.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Wali Nagari Tanjung Barulak, Doni Afriko, korban tiba di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB dan langsung melakukan penggalian. Ia juga menyampaikan sturktur tanah di lokasi yang tidak stabil imbasnya sebagian dinding galian runtuh dan menimbun tubuh korban.
Mendengar kejadian tersebut, warga melapor ke Kantor Wali Nagari, tidak lama kemudian jajaran aparat, petugas medis, serta pihak kecamatan mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.
Proses evakuasi yang dilakukan memakan waktu lama hal tersebut dikarenakan kondisi medam yang curam, selama dua jam pencarian akhirnya korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
“proses evakuasi dilakukan dengan hati-hai karena kondisi tanah yang masih rawan longsor, setelah ditemukan, korban langsung dibawa ke puskesmas Rambatan II untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ucap Doni. Setelah melakukan pemeriksaan dari puskesmas, jenazah Ali Umar langsung dibawa ke rumah duka di Jorong Kapuah, Nagari Tanjung Barulak pukul 13.00 WIB untuk dikebumikan di tempat peristirahatan terakhirnya.
Kejadian ini menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat sekitar yang mengenal korban sebagai sosok yang baik, pekerja keras, dan sering membantu warga sekitar tanpa pamrih.
Mengingat kejadian tragis ini, Doni Afriko menyampaikan kepada seluruh masyarakat agar lebih waspada saat melakukan aktivitas penggalian di lereng tersebut, terlebih pada saat cuaca yang tidak bisa diprediksi.(FA)
Posting Komentar